INTERPRETASI KAIN KAPAL LAMPUNG MELALUI PENDEKATAN HERMENEUTIKA RESTROSPEKTIF, PROYEKTIF, DAN PRODUKTIF

Hadi Kurniawan

Abstract


Ship cloth is a traditional woven cloth from Lampung. The ornament in this cloth is the form of symbols that resulting from community cultural expressions that contain meaning and philosophy. Hermeneutics is an approach method that can be used to interpret and understand texts in the artworks to reveal its meaning and philosophy. This study aims to interpret the ornaments of the Lampung ship cloth and to reveal its meaning and philosophy through a hermeneutic approach method. The method used in this research is descriptive analysis, literature study to find data sources and art criticism. The interpretation stage is carried out through a hermeneutic approach. Three types of hermeneutics used in this study are retrospective, projective and productive hermeneutics. This’s done to get various alternative points of view about the meaning. The results of the study reveal that the meanings and philosophies contained in the Lampung ship cloth have noble virtue values for the provision of human insight in living a good and prosperous life.


Keysword: Lampung ship clothes, art criticism, interpretation, hermeneutic.

----------------------------------------------------------------------------------


Kain Kapal merupakan kain tenun tradisional khas dari Lampung. Ragam hias yang terdapat pada kain ini berupa simbol - simbol hasil ekspresi budaya masyarakat yang mengandung makna dan filosofi. Hermeneutika merupakan metode pendekatan yang dapat digunakan untuk menafsirkan dan memahami teks yang ada pada karya seni untuk mengungkap makna dan filosofi. Penelitian ini bertujuan untuk menginterpretasikan ragam hias yang ada pada kain kapal Lampung untuk mengungkap makna dan filosofinya melalui pendekatan hermeneutika. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode deskriptif analisis, studi literatur untuk mencari sumber data dan kritik seni. Tahap interpretasi dilakukan melalui pendekatan hermeneutik. Tiga jenis hermeneutik digunakan pada penelitian ini adalah hermeneutik retrospektif, proyektif dan produktif. Hal ini dilakukan agar makna yang didapat memiliki berbagai alternatif cara pandang. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa makna dan filosofi yang terkandung dalam kain kapal Lampung memiliki nilai kabajikan yang luhur untuk bekal wawasan manusia dalam menjalani kehidupan baik dan sejahtera.


Kata kunci : kain kapal Lampung, kritik seni, interpretasi, hermeneutika


References


Hardiman, F. Budi. (2015). Seni Memahami. Jakarta. PT. Kanisius

Marianto, M. Dwi. (2017). Art and Life Force. Yogyakarta: Scritto Books Publisher

Bahari, Nooryan. (2008). Kritik Seni. Yogyakarta:Pustaka Pelajar.

Kartika, Dharsono Sony. (2017). Materi Kuliah Kurotor Seni. Pasca Sarjana: ISI Surakarta

Kartiwa, Suwati. 2007. Tenun Ikat. Jakarta. PT.Gramedia Pustaka Utama.

Irawan, Deddy. 2016. Kajian Bentuk Estetis Kain Tenun Kapal Dalam Masyarakat Saibatin Lampung Timur Menurut De Witt H.Parker. Prodi Pendidikan Seni, Program Pascasarjana Unnes.




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/atrat.v10i3.2317

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 

Jurnal ATRAT | Journal of Visual Arts containing scientific works on Art Culture Studies which includes Fine Art, Craft, and Design

Gd. FSRD ISBI Bandung, Lt. 2A, Jl. Buahbatu No. 212 Bandung - 40265

Email: jurnalatrat@gmail.com