KONSEP TATA RIAS SITIWINANGUN FASHION FESTIVAL (SIFFEST)

Nadia Rachmaya Ningrum Budiono

Abstract


This paper is based on basic problem, namely, the lack of student references in the D4 Makeup and Clothing Study Program, FSRD, ISBI Bandung related to the concept of makeup from a fashion festival event. Therefore, this paper aims to describe the concept of make-up in a fashion festival that can be used as a reference for classes (makeup studio or final project). The object material chosen is Sitiwinangun Fashion Festival (Siffest). This object was chosen because it was the first time held, and the author became part of the research team at the event. To achieve this goal, the formal approach used is descriptive analysis. The result of this study is the concept of fantasy makeup, which is built based on the talents of the local community.


Keywords: makeup, fantasy makeup, Sitiwinangun fashion festival

----------------------------------------------------------------------------------


Tulisan ini didasarkan oleh persoalan mendasar yakni, kurangnya referensi mahasiswa di Program Studi D4 Tata Rias dan Busana, FSRD, ISBI Bandung yang terkait dengan konsep tata rias dari sebuah event fashion festival. Oleh sebab itu tujuan tulisan ini adalah untuk mendeskripsikan konsep tata rias dalam sebuah event fashion festival yang dapat menjadi referensi kuliah (studio rias atau tugas akhir). Adapun objek material yang dipilih adalah Sitiwinangun Fashion Festival (Siffest). Objek ini dipilih karena event festival pertama kali, dan penulis menjadi bagian anggota peneliti di event tersebut. Untuk mencapai tujuan tersebut pendekatan formal yang digunakan adalah deskriptif analisis. Hasil dari kajian ini adalah konsep tata rias fantasi yang dibangun berdasarkan kemampuan talent dari masyarakat setempat.


Kata kunci: tata rias, tata rias fantasi, Sitiwinangun fashion festival


References


Hasan, Iqbal. (2001). Pokok-Pokok Materi Statistik 1 (Statistik Deskriptif). Jakarta: PT Bumi Aksara

Kaeppler, Adrienne L. (1987). Pacific Festivlas and Ethnic Identity Dalam Alessandro Falassi (Ed.). Time of Time: Essays on The Festival. New Mexico: University of New Mexico.

Martha Tilaar Group.(1997), Profil PAC Martha Tilaar.

Nazir, Moh. (1988). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Poerwadarminta W.J.S. (1986). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Purwadi, Satria Raditiyanto. (2016). Nilai Estetis Kerajinan Gerabah Tradisional Sitiwinangun Cirebon (Analisis Estetika dan Promosi Pariwisata). Media Komunikasi: 1, 64-70.

Santosa, Eko. (2008). Seni Teater Jilid I. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah,

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Tobing, Marnala, Irmiah Nurul Rangkuti, dan Habibah Hanim Lubis. (2019). Tata Rias Fantasi. Medan: Yayasan Kita Menulis.

Turyani, Sri Mayrawati Eka. (2012). Rias Wajah Fantasi. Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bisnis dan Pariwisata.

Turyati, dan Nani Sriwardani. (2020). Pertunjukan Seni Talawengkar Sebagai Atraksi Seni Budaya di Desa Sitiwinangun Kabupaten Cirebon. Panggung: 30 (3), 443-444.




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/atrat.v10i3.2321

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 

Jurnal ATRAT | Journal of Visual Arts containing scientific works on Art Culture Studies which includes Fine Art, Craft, and Design

Gd. FSRD ISBI Bandung, Lt. 2A, Jl. Buahbatu No. 212 Bandung - 40265

Email: jurnalatrat@gmail.com