PERANCANGAN MOTIF BATIK STILASI DARI PURA BESAKIH UNTUK PAKAIAN PRIA

Eka Wulandari Suherman

Abstract


Batik is one of Indonesian cultural heritage. Batik in Indonesia originated in Java island having some philosophies and special rules. As time goes by, however, anyone can wear it. Previously, batik is a tradition on Java Island and now some regions outside Java are trying to create distinct batik motifs that can reflect their particularities, among them is Bali. Bali, a tourism destination visited by many local and foreign tourists, is also known as Island of The Gods or The Island of Thousand Temples. Culture in Bali is still very strong, ranging from buildings, traditional fabrics, sculpture, dance etc. One of the temples in Bali is Besakih Temple. This temple was built in accordance with Tri Hita Karana, which is a concept of balance between human, nature and god. By using the experimental qualitative methodthe designer designed men’wear with stylized motifs of Besakih Temple. The motifs are taken from several buildings and ornaments in Besakih Temple.

Keywords: Bali, Besakih Temple, Batik, Men's Wear

________________________________________________________________

 

Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia. Awal mula batik di Indonesia berasal dari daerah Jawa dengan memiliki filosofi dan pakem-pakem khusus. Namun seiring perkembangan zaman siapapun dapat menggunakannya. Batik merupakan sebuah tradisi di Jawa dan sekarang menjadi beberapa daerah di luar pulau Jawa mencoba membuat batik kreasi dengan kekhasan dari daerah mereka masing-masing, daerah tersebut salah satunya yaitu Bali. Bali yang merupakan tempat pariwisata yang banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara memiliki julukan pulau dewata dan pulau seribu pura. Kebudayaan yang ada di Bali-pun masih sangat kental, mulai dari bangunan, kain tradisional, seni ukir, seni tari dll. Salah satu Pura di Bali yaitu Pura Besakih. Pura ini di bangun dengan konsep Tri Hita Karana, yaitu konsep keseimbangan antara manusia, alam dan Tuhan. Dengan metode kualitatif, perancangan merancang pakaian pria dengan motif stilasi dari Pura Besakih. Motif-motif tersebut diambil dari beberapa bangunan dan ornamen yang ada di Pura Besakih.

Kata Kunci: Bali, Pura Besakih, Batik, Pakaian Pria


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26742/atrat.v4i3.363

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 

Jurnal ATRAT | Journal of Visual Arts containing scientific works on Art Culture Studies which includes Fine Art, Craft, and Design

Gd. FSRD ISBI Bandung, Lt. 2A, Jl. Buahbatu No. 212 Bandung - 40265

Email: jurnalatrat@gmail.com