Bondres Clekontong Mas sebagai Media Pendidikan Etis dan Estetis di Masyarakat
Abstract
Kata Kunci: Clekontong Mas, Pendidikan etis, Estetis, di masyarakat
Full Text:
PDF DOWNLOAD (Bahasa Indonesia)References
Dibia, I Wayan. (2018). Kembara Seni I Wayan Dibia Sebuah Autobiografi, Yogyakarta: Lintang Pustaka Utama.
Dibia, I Wayan. (2017). Arja Anyar Seni Tradisi yang Dibarukan, Bali: Cakra Press.
Hadi, Sumandiyo. (2017). ”Keterlibatan dalam Seni Pertunjukan Sebagai Sebuah Metode Riset Penciptaan Seni, dalam Karya Cipta Seni Pertunjukan, Yogyakarta: JB Publisher.
Haryono, Timbul. (2006). “Sejarah Seni Pertunjukan dalam Perspektif Arkeologi”, Dalam Diskusi Sejarah Seni Pertunjukan dan Pembangunan Bangsa. Yogyakarta: Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta
Holt, Claire. (1967). Art in Indonesia: Continuities and Change, Alih Bahasa oleh R.M.Soedarsono, Melacak Jejak Perkembangan Seni Di Indonesia. Bandung: arti.line MSPI (Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia).
Hough, Brett. (2014). “Komunitas dan Kancah Budaya di Bali”, dalam Seni Pertunjukan Indonesia Pasca Orde Baru, Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
Kompasiana, 10 Januari (2017). “Etik, Etika, Etiket Dan Etos: Pengembangan Diri”, Kompasina.com/jappy
Liputan 6.com, Jakarta: 12/11/2021 “ulas tentang aesthetic adalah bahasa keindahan dan rasa lebih dalam”. Liputan 6.com
Nurcahyono, Wahid. (2017). “ Transfrmasi Pertunjukan Wayang Beber Jaka Kembang Kuning Menjadi Pertunjukan Teater Panggung”, dalam Jurnal Tonil JurnalKajian Sastra, Teater Dan Sinema. Volume 14 No. 1, (83—101).
Nurhayati, Diah Uswatun. (2011). “Gagasan-Gagasan Multikulturalisme Ki Hajar Dewantara Dalam Pendidikan Musik Tamansiswa Yogyakarta”, Yogyakarta, Disertasi Doktor Penciptaan dan Pengkajian Seni, Pascasarjana ISI Yogyakarta
Putra, Fisabil Mahardika. (2018). “Sakralisasi Vs Desakralisasi, Takhayul Vs Rasionalisme Dalam Studi Sejarah Kesenian Berutuk dari Desa Trunyan Bali”, Selonding (13) , 1905-1912
Piliang, Yasraf Amir. (2002). “Kebudayaan Indonesia Kontemporer dan Kaitannya Dengan Karya Cipta Seni”. Panggung (25), 1-13
Putri, Kasiani. (2021). “Lebih Dekat dengan Clekontong Mas Balinese Art Production, Sebulan Bisa Pentas Hingga 40 Kali”, dalam Tribun-Bali.com
Pramada, I Gede Yuda, I Nengah Mariasa, Trisakti (2022). “Implementasi Ajaran Tri Hita Karana pada Ritual Sanghyang Grodog di Desa Lembongan Klungkung Bali”. Panggung (32), 182-188)
Riyantika, Kirana. (2022). Cara Menyusun Naskah Lawakan Tunggal Untuk Kelas X Kurikulum Merdeka: Nakita.grid.id (download, 24 April 2023).
Rohmadi, Muhammad. (2010), “Strategi Penciptaan Humor Dengan Pemanfaatan Aspek-Aspek Kebahasaan”, Humaniora (22), 1-14
Sena, I Gusti Made Widya. (2022). “Tri Wisesa Yoga: Aspek Realisasi Holistik Menuju Kesadaran Sosio-Sp
Sudewi, Ni Nyoman dan dkk. (2019). “Legong dan Kebyar Strategi Kreatif Penciptaan Tari”. Mudra (34), 285—290
Sudarmo, Darminto M. (2015). HQ- Humor Quation Kecerdasan Homor, Jakarta: Kombat Publisher
Tukiran, Anton. 2005. “Seni Pemuasan Atas Hasrat Jiwa:Nietzsche, Freud dan Christopher Caudwell” dalam Teks-Teks Kunci Estetika, Filsafat Seni. Yogyakarta: Galang Press
DOI: http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v33i1.2472
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Statistik Pengunjung Jurnal Panggung
Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Editor Office:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Gedung Rektorat Lantai 4
Jl. Buah Batu No. 212 Bandung 40116
Email: penerbitan@isbi.ac.id or redaksi.panggung@gmail.com
Phone: 022 7314982 Fax: +022 7303021