Perubahan Bertingkah-laku Berjabat-tangan di Masa Pandemi Covid-19 di Politeknik Kridatama Kota Bandung

Neneng Siti Maryam

Abstract


ABSTRAK Pandemi Covid-19 yang merebak di Indonesia sejak bulan Maret 2020 membuat pemerintah mengeluarkan himbauan agar masyarakat membatasi aktivitas di luar rumah untuk mengurangi penyebaran virus tersebut. Selain itu, masyarakat pun dihimbau untuk mematuhi protokol kesehatan saat keluar rumah, salah satunya dengan menghindari berjabat tangan ketika bertemu dengan orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perubahan budaya jabat tangan yang terjadi pada dosen-dosen di Politeknik Kridatama pada masa pandemi Covid-19. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, studi pustaka, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadiperubahan budaya jabat tangan di kalangan dosen-dosen Politeknik Kridatama yang menyebabkan dosen-dosen tersebut tidak perlu bersentuhan tangan antara satu dengan yang lainnya ketika bertemu. Simpulan dari penelitian ini adalah dengan adanya pandemi Covid-19 telah membuat perubahan budaya jabat tangan di kalangan dosen Politeknik Kridatama, yang awalnya berjabat tangan dengan saling menggenggam erat, kini berubah dengan menggunakan jabat tangan ala Sunda yaitu dengan meletakkan kedua tangan di dada sambil tersenyum dan menganggukkan kepala, ada pula yang menggunakan salam siku yaitu dengan menyentuhkan siku pada siku dosen yang lain.

Kata Kunci: budaya, jabat tangan, pandemi

 

ABSTRACT The Covid-19 pandemic that broke out in Indonesia since March 2020 prompted the government to issue an appeal for people to limit activities outside the home to reduce the spread of the virus. In addition, people are urged to comply with health protocols when leaving the house, one of which is by avoiding shaking hands when meeting other people.This study aims to examine the changes in the handshake culture that occurred in lecturers at the Kridatama Polytechnic during the Covid-19 pandemic.The research method used is descriptive qualitative method with data collection techniques through interviews, documentation, literature study, and observation.The results showed that there was a change in the handshake culture among the lecturers of Kridatama Polytechnic which caused the lecturers to not have to touch each other's hands when they met.The conclusion of this study is that the Covid-19 pandemic has made a change in the handshake culture among Kridatama Polytechnic lecturers, who initially shook hands with tight grasping, now changing to using a Sundanese handshake, namely by placing both hands on the chest while smiling and nodded their head, some used elbow greetings, namely by touching the elbow to the elbow of another lecturer.

Keywords: Changes within behavior, handshake, pandemic


Keywords


Pandemi Covid-19, tingkah laku; Budaya

Full Text:

PDF

References


Buku

Miles, M.B, Huberman, A.M, Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis, A Methods Sourcebook Edition 3, Terjemahan Tjetjep Rohindi Rohidi. Jakarta: USA: Sage Publication, UIPress.

Tajul Arifin, Neni Nuraeni, Didi Mashudi, Encang Saefudin. (2020). Proteksi Diri saat Pandemi Covid-19 berdasarkan Hadist Shahih. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Jurnal

Diana Simanjuntak, Rina Fitriana. (2020). Gegar Budaya, Adaptasi, dan Konsep Diri Sumber Daya Manusia Pariwisata dalam Menyongsong Era New Normal. Society, Vol. 8 (2), 427-443.

Elsa Lutmilarata Amanatin, Naila Rahmaniyatul Wulida, Handika Mukti, Kuncoro Bayu Prasetyo, Noviani Achmad Putri, Didi Pramono. (2020). Dari Salaman ke Senyuman: Dampak Kebijakan Kesehatan Global terhadap Komunitas Lokal di Era Pandemi. Umbara, Volume 5 (2), 118-131.

Eris Septianingrum, Roikhatul Jannah, Alia Maharani Alfrisa, Farrel Ihya Nawal, Irfan Bachtiar. (2020). Keterkaitan Covid-19 dan New Normal dengan Kebiasaan Baru. Kampus Sekaran Gunungpati Semarang, 1-12.

Firdaus, Junaidin, Surip. (2020). Interaksi Sosial Masa Pandemi Covid-19 (Studi pada Masyarakat di Kelurahan Nungga Kota Bima). Jurnal Komunikasi & Kebudayaan, Volume 7 Nomor 2.

Mega Mutia Maesluna, Dasrun Hidayat. (2021). Perubahan Perilaku

Komunikasi Karyawan di saat Menjalankan Physical Distancing selama Pandemi COvid-19 di Kota Bandung. Linimasa, Volume 4, No.1, 60-71.

Stevany Afrixal, Septi Kuntari, Rizki Setiawan, Wika Hardika Legian. (2020). Perubahan Sosial pada Budaya Digital dalam Pendidikan Karakter Anak. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan PKIP, Vol.3, N0.1, 429-436.

Tasrif. (2020). Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Struktur Sosial Budaya dan Ekonomi . Edusociata, Vol. III No. 2, 88-109.

Unik Hanifah Salsabila, Antika Melania, Alfia Miftakhul Jannah, Irada Haira Arni, Bunga Fatwa. (2020). Peralihan Transformasi Media Pembelajaran dari Luring ke Daring dalam Pendidikan Islam. Al-Muaddib, Vol. 5, No. 2, 198-216




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/jbe.v5i2.1760

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Jurnal Budaya Etnika managed and published by:

Department of Cultural Anthropology

Faculty of Culture and Media

Institute of Indonesia Arts and Culture, Bandung

 

Indexed Jurnal Budaya Etnika:

                                                                 

 

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.