Analisis Nilai Estetika Pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk Dalam Lakon “Tidak Cukup Hanya Cinta”

Ni Ketut Dewi Yulianti, Ni Komang Sekar Marhaeni

Abstract


Penelitian ini dimaksudkan untuk memahami nilai-nilai estetika pertunjukan wayang kulit Cenk Blonk dalam lakon “Tidak Cukup Hanya Cinta”, serta nilai-nilai karakter yang dikandung dalam pertunjukan tersebut. Hal ini sangat signifikan dan perlu untuk diteliti, mengingat saat ini banyak terjadi kemerosotan karakter anak bangsa dan juga permasalahan kebangsaan, seperti bergesernya nilai etika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dan pendekatan berdasarkan estetika pewayangan dengan menganalisis tayangan wayang kulit Cenk Blonk dengan lakon “Tidak Cukup Hanya Cinta” di youtube juga melakukan wawancara dengan dalang Cenk Blonk, Jro Mangku Dalang Wayan Nardayana untuk mengkaji ulang hasil analisis awal terhadap nilai karakter dalam pertunjukan wayang kulit Cenk Blonk dalam lakon “Tidak Cukup Hanya Cinta”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blong dengan lakon “Tidak Cukup Hanya Cinta” Dalang Nardayana telah memenuhi kriteria micara dalam konsep estetika catur. Micara artinya bahwa seorang dalang harus mempunyai kemampuan dalam menyusun kata-kata serta piawai dalam menyusun dialog wayang. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa lakon ini mengandung nilai estetika yang sangat tinggi dalam hal ginem atau dialog tokoh wayang yang terlihat dalam penggunaan bahasa figuratif atau gaya bahasa anadiplosis, antitesis, asonansi, metafora dan simile. Nilai-nilai karakter yang disuguhkan dalam lakon tersebut adalah nilai karakter jujur, toleransi, komunikatif, cinta damai dan tanggung jawab

Kata Kunci: Estetika Pertunjukan Wayang, Nilai-Nilai Karakter, Wayang Kulit Cenk Blonk


Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Alsa, Asmadi. (2004). Pendekatan Kualitatif dan

Kuantita tif serta Kombnasinya dalam

Penelitian Psikologi: Suatu uraian singkat

dan contoh berbagai tipe penelitian.

Yogyakarta:Pustaka Pelajar.

Bambang Murtioso, Sumanto, Suyanto,

Kuwato. (2007). Teori Pedalangan.

Surakarta: ISI Surakarta dan CV. Saka

Production 2007.

Cahya. (2016) Nilai, Makna, dan SimbolDalam

Pertunjukan Wayang Golek

SebagaiRepresentasi Media Pendidikan

Budi Pekerti. Panggung Jurnal Seni

Budaya https://jurnal.isbi.ac.id/index.

php/panggung/issue/view/26 Date

accessed: 1 Maret 2021

De Marinis, Marco. (1993). The Semiotic of

Performance. Translated by Aine O’Healy.

Bloomington and Indiana Polis: Indiana

University Press.

Dewi Yulianti, Ni Ketut. Nilai-Nilai Karakteristik

dalam Teks Sastra The History of The Life

of Ajamila. Pustaka : Jurnal Ilmu-Ilmu

Budaya, [S.l.], v. 19, n. 1, p. 9-12, feb.

ISSN 2528-7516. Available_at:

. Date

accessed: 02aug.2020.doi: https://doi.

org/10.24843/PJIIB.2019.v19.i01.p02.

Harrell, Keith. (2004). Attitude is Everythinngs.

New York: HarperColin

Karmini, N. N. (2020). Pendidikan Karakter

Dalam Cerita Rakyat Rajapala. Mudra

Jurnal Seni Koesoema, D.A. 2007.

Pendidikan Karakter: Strategi

Mendidik Anak di Zaman Global.

Jakarta: Grasindo.

Kemendiknas. (2011). Panduan Pelaksanaan

Pendidikan Karakter. Badan Penelitian

dan Pengembangan Pusat Kurikulum dan

Perbukuan. Jakarta.

Keraf, Gorys. 2002. Diksi dan Gaya Bahasa.

Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama

Koentjaraningrat. (2002). Pengetahuan Ilmu

Antropologi. Jakarta PT. Rineka Cipta

Marajaya, I. M. (2017). Wayang Kulit Cenk

Blonk Dalam Konteks Promo. Mudra

Jurnal Seni Budaya, 31(2). https://doi.

org/10.31091/mudra.v31i2.30 Date

accessed: 16 Agustus 2020.

Ratna, I Nyoman Kutha. (2004). Teori, Metode,

dan Teknik Penelitian Sastra: dari

Strukturalisme hingga Postruk- turalisme

Perspektif Wacana Naratif. Yogyakarta:

Pusta- ka Pelajar.

Soetarno. (2005). Pertunjukan Wayang dan

Makna Simbolisme. Surakarta: STSI

Press

Soetarno, Sunardi, Sudarsono. (2007). Estetika

Pedalangan. Surakarta: ISI Surakarta &

CV. Adji.

Sudarko. (1994). Pakeliran Padat, Pembentukan

dan Penyebarannya, Thesis-S2. Program

Pasca Sarjana, Universitas Gadjahmada,

Yogyakarta.

Sugino dan Soetarno. Kajian Estetika

Pertunjukan Wayang Kulit Lakon Salya

Begal Sajian Purbo Asmoro. Lakon, Jurnal

Pengkajian dan Penciptaan Wayang.

Vol 11, No 1 (2015)

Sunardi, dkk. (2016). Pertunjukan Wayang

Babad Nusantara: Wahana Pengajaran

Nilai Kebangsaan bagi Generasi Muda.

Panggung Jurnal Seni Budaya https://

jurnal.isbi.ac.id/index.php/panggung/

issue/view/26 Date accessed: 1 Maret

Sumber Video

Youtube Wayang Cenk Blonk Seri 57. Tidak

Cukup Hanya Cinta

https://www.youtube.com/

watch?v=11RoWgRG3OA&t=25s

Narasumber

Jro Mangku Dalang Wayan Nardayana,S.Sn.,

M.Phil.H




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v31i2.1593

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Statistik Pengunjung Jurnal Panggung


 Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Editor Office:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Gedung Rektorat Lantai 4
Jl. Buah Batu No. 212 Bandung 40116 
Email: penerbitan@isbi.ac.id or redaksi.panggung@gmail.com
Phone: 022 7314982 Fax: +022 7303021