Transformasi Kreasi Kebudayaan Wayang Potel Sebagai Media Internalisasi Nilai Psiko-Religius
DOI:
https://doi.org/10.26742/panggung.v32i3.2203Abstract
Pertunjukan wayang belum diakui menjadi media dan sumber pembelajaran. Pandangan terhadap pertunjukan wayang lebih sebagai hiburan daripada sebagai media pembelajaran. Kemunculan wayang “Potel” merupakan upaya untuk merevitalisasi eksistensi pewayangan sebagai media pembelajaran dan melestarikan tradisi kearifan lokal masyarakat Jawa Barat. Penelitian lapangan ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi partisipan, dan studi dokumentasi. Kesimpulan penelitian ini: (1) Transformasi kebudayaan wayang Potel merupakan representasi dari wayang konvensional ke wayang baru yang tidak hanya sebagai media hiburan, namun dapat menjadi sebagai media, materi, sumber, dan metode pembelajaran di lembaga pendidikan Islam, seperti masjid, mushala, pondok pesantren, dan madrasah; (2) Nilai-nilai psiko-religius yang terkandung dalam pertunjukan Wayang Potel secara ringkas tercakup dalam hubungan baik dengan Allah, hubungan baik antar manusia, dan hubungan baik dengan lingkungan; (3) Proses internalisasi psiko-religius diperoleh dari pesan yang terkandung dalam lakon maupun tokoh dalam wayang Potel melalui proses imitasi, identifikasi, dan internalisasi.
Kata Kunci: Transformasi, Internalisasi, Nilai psiko-religius, Wayang potel
References
Ahmad, J. (2018). Desain Penelitian Analisis Isi (Content A nalysis). ResearchGate, June, 1–20.
Arifin, F. (2018). Promoting Wayang Kulit as a Media in Internalizing Islamic Values. Edukasia Islamika, 3(2), 152.
Aziz, D. K. (2013). Akulturasi Islam Dan Budaya Jawa. Fikrah, I(2), 253–286
Berkowitz, S. (2013). Using qualitative and mixed-method approaches. In Needs assessment (pp. 53-70). Taylor & Francis.
Coates, P. (2017). Cinema, religion and the romantic legacy. Routledge.
Cohen, L., Manion, L., & Morrison, K. (2017). Approaches to qualitative data analysis. Research methods in education (pp. 643-656). Routledge.
Dewanto, M. R., Widodo, W., & Savitri, S. (2017). Poster Anti Narkoba Melalui Karakter Tokoh Wayang Dalam Gaya Seni Psikedelik. ATRAT: Jurnal Seni Rupa, 5(1).
Fajrie, N. (2013). Media Pertunjukkan Wayang Untuk Menumbuhkan Karakter Anak Bangsa. Publikasi Ilmiah, 218–233.
Gunawan, I. (2022). Metode Penelitian Kualitatif: teori dan praktik. Jakarta: Bumi Aksara.
Gunawan, I., Sauri, S., & Ganeswara, G. M. (2019). Internalisasi nilai moral melalui keteladanan guru pada proses pembelajaran di ruang kelas. Sosio Religi: Jurnal Kajian Pendidikan Umum, 17(1).
Herawati, T. R., & UPY, S. I. F. (2014). Pendidikan Karakter yang Terintegrasi dalam Wayang Kulit dengan Lakon Puspito Manik. Universitas PGRI Yogyakarta, 1-12.
Hidayatullah, A. (2019). Paradigma Dakwah Kultural: Dimensi Sufisme dalam Kontruksi Karakter Bima pada Pewayangan Jawa. Jurnal Ilmu Dakwah, 39(2), 101-111.
Hignett, S., & McDermott, H. (2015). Qualitative methodology. Evaluation of human work, 4th edition. CRC Press, Boca Raton, 119-138.
Hoerniasih, N. (2017). Penerapan Nilai-nilai Agama Islam dalam Mengembangkan Pendidikan Kewirausahaan di Pondok Pesantren. Seminar Nasional Pendidikan Nonformal. FKIP Universitas Bengkulu, 1, 94–106
Irianto, I., & Subandi, S. (2015). Studi Fenomenologis Kebahagiaan Guru di Papua. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 1(3).
Iswantir. (2013). Paradigma Lembaga Pendidikan Islam. Bandar Lampung: Aura Anugrah Utama Raharja.
Juwariyah, A. A. S. (2017). Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Karakter Wayang Punakawan. Jurnal Al-Murabbi, 2(2), 325-340.
Khor, K. K. (2014). Digital puppetry of wayang kulit Kelantan: A study of its visual aesthetics/Khor Kheng Kia. Doctoral dissertation. Malaysia, University of Malaya.
Khor, K. K. (2014). Digital puppetry of wayang kulit Kelantan: A study of its visual aesthetics/Khor Kheng Kia. (Ph. D). University of Malaya, Malaysia.
Kuncoro, B. (2016). Lakon Wahyu Eka Bawana Sajian Ki Sri Susilo Thengkleng Di Sangiran: Kajian Mitologi (Doctoral dissertation). Institut Seni Indonesia Surakarta.
Kusnoto, Y. (2017). Internalisasi nilai-nilai pendidikan karakter pada satuan pendidikan. Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 4(2), 247-256.
Lahmuddin, L. (2012). Psikoterapi Dalam Perspektif Bimbingan Konseling Islami. MIQOT: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 36(2)
Lazar, F. L. (2019). Integrasi Psikologi Konseling dalam Spiritual Direction: Sebuah Pendekatan Psiko-Spiritual. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio, 11(1), 126-135.
Manan, M. A. (2018). Internalisasi NilaiNilai Karakter dalam Meningkatkan Kompetensi Kepribadian Guru di SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Situbondo. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 3(1), 18-31.
Maula, L. H. (2021). Peran Wayang Kulit Sebagai Media Dalam Meningkatkan Karakter Religius Masyarakat Desa Gajah Sambit Ponorogo. Doctoral dissertation. IAIN Ponorogo
Mujib, A. (2015). Implementasi Psikospiritual dalam Pendidikan Islam. Madania: Jurnal Kajian Keislaman, 19(2).
Mukarom, Z. (2020). Teori-Teori Komunikasi. Bandung: UIN Sunan Gunung Djati.
Najla, A. (2017). Internalisasi Nilai-Nilai Keagamaan Lewat Media. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 13(25), 1-14.
Nasukah, B., & Winarti, E. (2021). Teori Transformasi dan Implikasinya pada Pengelolaan Lembaga Pendidikan Islam. Southeast Asian Journal of Islamic Education Management, 2(2), 177-190.
Nugraha, A. D. (2020). Memahami Kecemasan: Perspektif Psikologi Islam. IJIP: Indonesian Journal of Islamic Psychology, 2(1), 1-22
Nurgiantoro, B. (2018). Transformasi unsur pewayangan dalam fiksi Indonesia. Yogyakarta: UGM Press.
Nurgiyantoro, B. (2016). Transformasi cerita wayang dalam novel Amba dan Pulang. Litera, 15(2), 201-216.
Nuryanto, A., & Saepullah, S. (2020). Wayang Kulit Sebagai Media Dakwah Ki Anom Suroto. Riayah: Jurnal Sosial dan Keagamaan, 5(02), 151-180.
Patriantoro, T. H. (2020). Fungsi dan Makna Desain Karakter Wayang Potehi dengan Lakon Shi Jin Kwie. Jurnal Panggung V, 30, N1.
Prasojo, E. N., & Arifin, M. (2022). Manifestasi Transformasi Nilai-Nilai Ajaran Islam Dalam Tokoh Wayang Kulit Pandawa Lima pada Cerita Mahabharata. Jurnal Dirosah Islamiyah, 4(2), 304-321.
Pratama, D. (2017). Wayang Sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Karakter. RProsiding Seminar Nasional Pendidikan PGRI 2017. Palembang, Repositori Unindra, 24-29
Pratiwi, G. M., & Yanuartuti, S. Interdisiplin: Proses Pembelajaran Di Padhepokan Seni Mangun Dharma Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang. Gondang: Jurnal Seni dan Budaya, 4(2), 83-95
Purba, B., Gaspersz, S., Bisyri, M., Putriana, A., Hastuti, P., Sianturi, E., ... & Giswandhani, M. (2020). Ilmu Komunikasi: Sebuah Pengantar. Yayasan Kita Menulis.
Purwanto, S. (2018). Pendidikan nilai dalam pagelaran wayang kulit. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 1-30.
Ramli, W. N. R. W., & Lugiman, F. ‘Aini. (2012). The Contribution of Shadow Puppet’s Show through Engaging Social Communication in Modern Society. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 35, (December 2011), 353–360.
Rohidi, T. R. (2014). Pengembangan Media Pembelajaran Pendidikan Seni Budaya Berbasis Kearifan Lokal (Wayang Sebagai Sumber Gagasan). Imajinasi: Jurnal Seni, 7(1).
Rosada, B., & Amrulloh, M. A. (2018). Metode Pembelajaran Qira’Ah Persepektif Teori Kognitif Sosial Albert Bandura (Studi Kasus Di Smp Muhammadiyah 2 Yogyakarta). Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam, 15(1).
Rosala, D. (2017). Pembelajaran seni budaya berbasis kearifan lokal dalam upaya membangun pendidikan karakter siswa di sekolah dasar. Ritme, 2(1), 16-25.
Rosyada, D. (2020). Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.
Sanjaya, H. W. (2016). Media komunikasi pembelajaran. Jakarta: Prenada Media.
Siburian, A. L. M., & Malau, W. (2018). Tradisi Ritual Bulan Suro pada Masyarakat Jawa di Desa Sambirejo Timur Percut Sei Tuan. Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya, 2(1), 28-35
Siswantari, H., & Mukarromah, N. (2021). Video Animasi Cerita Wayang Tokoh Yudhistira Sebagai Alternatif Pembelajaran Bahasa Jawa. Proceeding Umsurabaya, 1(1), 141-155
Subandi, & Handoko, A. (2017). Peran Identifikasi Tokoh Wayang dalam Pembentukan Identitas Diri. Jurnal Psikologi, 44(2), 97.
Sukadari, S., Komalasari, M. D., & Wihaskoro, A. M. (2018). Efektivitas Penanaman Nilai Integritas pada Siswa SD melalui Buku Wayang Pandawa Bervisi Antikorupsi. Integritas: Jurnal Antikorupsi, 4(1), 217-244.
Sunarso, A. (2020). Revitalisasi Pendidikan Karakter melalui Internalisasi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budaya Religius. Jurnal Kreatif: Jurnal Kependidikan Dasar, 10(2), 155-169.
Ulum, K., & Subhan, M. A. (2018). Dakwah Islam Masyarakat Pinggiran (Studi Transformasi Nilai-Nilai Ajaran Islam melalui Pertunjukan Wayang Syadat di Dusun Kembangbau Purwokerto Ngimbang Lamongan). Sosial Humaniora, 1(1), 43-49
Umar, M. (2019). Urgensi Nilai-Nilai Religius Dalam Kehidupan Masyarakat Heterogen di Indonesia. Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan,3(1), 71-77
Vuong, Q. H., Nguyen, M. H., & Le, T. T. (2021). A mindsponge-based investigation into the psycho-religious mechanism behind suicide attacks. Walter de Gruyter Gmbh.
Wahyuddin, W. (2019). Pewarisan Nilai-Nilai Budaya Melalui Pendidikan Islam. Jurnal Inspiratif Pendidikan, 8(1), 86-102
Watts, F. (2017). Psychology, religion, and spirituality. Cambridge University Press.
Widyaningsih, T. S. & Zamroni, D.Z. (2014). The Internalization and Actualization of Character Values In The Students of Junior High Schools in Phenomenological Perspective. Jurnal Pembangunan Pendidikan Fondasi dan Aplikasi, 2(2), 181–195.
Wilimantara, M. P., Robins, G., & Samsithawrati, P. A. (2015). Protection Of The New Wayang Kulit Character As The Creation Of Shadow Master (Kawi Dalang) From Indonesian And Australian Copyright Laws Perspective. Conference on Strengthening
Local Community in a Global Economic Order. Bali, 10 Dec 2015
Yulianti, N. K. D., & Marhaeni, N. K. S. (2021). Analisis Nilai Estetika Pertunjukan Wayang Kulit Cenk Blonk Dalam Lakon “Tidak Cukup Hanya Cinta”. Panggung, 31(2), 239-249.
Yulianty, P. (2021). Peningkatan Kemampuan Menyimak Melalui Media Wayang Dolanan (Peneliatian Tindakan pada Anak Kelompok B di PAUD Cifor Ceria Kota Depok). Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, 8(2), 119-126.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.