TRADISI PASAWARI: SEBUAH PEDOMAN PENGEMBANGAN ETHNO-ECOTOURISM DI KALI AMA NEGERI HUALOY, PULAU SERAM, MALUKU

Akib Hehanussa, Kurniawan Saefullah, Mohamad Sapari Dwi Hadian

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk memahami indigenous knowledge masyarakat Negeri Hualoy,
dan bagaimana praktik indigenous knowledge dapat dijadikan panduan dalam pengembangan
pariwisata berbasis etnis dan ekowisata di Kali Ama Negeri Hualoy, Kabupaten Seram
Bagian Barat, Maluku. Pendekatan yang digunakan yaitu kualitatif eksploratif dengan jenis
penelitian etnografi. Data dan informasi penelitian ini berupa data primer yang diperoleh
secara langsung melalui observasi dan wawancara mendalam bersama informan penelitian
di Negeri Hualoy, dan data sekunder yang diperoleh dari dokumen desa, artikel jurnal, dan
laporan kerja yang memiliki keterkaitan dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan
bahwa, “pasawari” sebagai salah satu indigenous knowledge yang diyakini sebagai falsafah hidup
masyarakat, semestinya mampu dimanfaatkan sebagai panduan dalam pelaksanaan pariwisata
berkelanjutan berbasis etnis dan ekowisata di kawasan Kali Ama, dengan tujuan peningkatan
ekonomi masyarakat lokal, menjaga kelestarian lingkungan dan budaya masyarakat Negeri
Hualoy, serta meminimalisir semua dampak negatif terhadap ekonomi, sosial budaya dan
lingkungan.
Kata Kunci : Indigenous Knowledge, ethnotourism, ecotourism, Kali Ama.

References


Ahmed, F., & Bose, T. K. (2010). Factors affecting the selection of tour destination in Bangladesh: An empirical analysis. International Journal of Business and Management, 5(3), 52–61. https://doi.org/10.5539/ijbm.v5n3p52

Brewer, J. D. (2000). Ethography. Open Uviversity.

Ghirardello, L., Walder, M., de Rachewiltz, M., & Erschbamer, G. (2022). Cultural sustainability from the local perspective: The example of transhumance in South Tyrol. Sustainability, 14(15), 9052. https://doi.org/10.3390/su14159052

Gotlieb, R. S. (2010). Religion and Environment.Rouledge.

Hendriyana, H., Putra, I. N. D., & Sunarya, Y. yan. (2020). Industri kreatif unggulan produk kriya pandan mendukung kawasan ekowisata Pangandaran, Jawa Barat. Jurnal Panggung, 3(2), 163–182.

Iban, C., Nugraha, C. D., & Elfrida, T. (2019). Ethno-ecotourism in Kulon Progo, Indonesia: A downstreaming process of natural resources-based products with a touch of cultural resources. International Conference on Technology for Sustainable Development, 57–77. https://doi.org/10.18502/kss.v3i23.5137

Marvasti, A. B. (2004). Qualitative Research in Sociology. Sage Publications.

Nugraha, A. (2019). Pariwisata berkelanjutan berbasis kearifan lokal (Studi kasus masyarakat Kampung Naga Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat [Disertasi]. Universitas Gadjah Mada.

Nugroho, I. (2011). Ekowisata dan Pengembangan Berkelanjutan. Pustaka Pelajar.

Nurdin, B. V. (2021). Budaya, pariwisata dan ethno-ecotourism: Kajian antropologi pariwisata di Provinsi Lampung. Jurnal Sosiologi: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Sosial Dan Budaya, 18(1), 13–19.

Owiyo, V., & Mulwa, J. M. (2018). Safety and security in tourism destinations: Its moderating role in the destination competitiveness determinants and destination competitiveness nexus in Western Kenya Circuit. International Journal of Research in Management & Business Studies, 5(3), 30–33. www.ijrmbs.com

Ryglova, K., Vajcnerova, I., Sacha, J., & Stojarova, S. (2015). The Quality as a Competitive Factor of the Destination. Procedia Economics and Finance, 34, 550–556. https://doi.org/10.1016/s2212-5671(15)01667-6

Sharma, I. P., Kanta, C., Dwivedi, T., & Rani, R. (2020). Indigenous Agricultural Practices: A Supreme Key to Maintaining Biodiversity. In Microbiological Advancements for Higher Altitude Agro-Ecosystems and Sustainability (pp. 91–112). https://doi.org/10.1007/978-981-15-1902-4_6

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (1st ed.). Penerbit Alfabeta.

Windiani, & Nurul, F. (2016). Menggunakan metode etnografi dalam penelitian sosial. Dimensi, 9(2), 87–92.




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v33i3.2748

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Statistik Pengunjung Jurnal Panggung


 Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Editor Office:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Gedung Rektorat Lantai 4
Jl. Buah Batu No. 212 Bandung 40116 
Email: penerbitan@isbi.ac.id or redaksi.panggung@gmail.com
Phone: 022 7314982 Fax: +022 7303021