Pergulatan Ideologi dalam Penciptaan Musik Kontemporer Bali

I Gede Arya Sugiartha

Abstract


Tulisan ini menelaah dinamika estetik munculnya musik-musik Bali garapan baru dengan konsep-konsep musikal yang berbeda selama kurun waktu tiga dekade terakhir ini. Kreativitas dengan pendekatan dekonstruksi ini mendapat respon yang beragam dari masyarakat setempat. Metode kualitatif dengan menggunakan paradigma kritis sebagai landasan berpikir dan postmodernisme sebagai teori kunci dalam paradigma kajian ini. Bentuk kajian dilakukan dengan mengembangkan penafsiran makna melalui pendekatanteori estetika (ideologi, etnomusikologi, dan semiotika) dan dekonstruksi Jacques Derrida. Temuan hasil penelitian ini yakni bahwa kreativitas musik Bali garapan baru didorong oleh faktor internal yang meliputi ideologi seniman dan semangat baru dalam memaknai konsep-konsep pelestarian musik tradisi; dan faktor eksternal, yaitu musik Bali dalam konstelasi global. Wujud kreativitas musik ini dapat diklasifikasikan menjadi kreativitas musik kreasi baru dan kreativitas musik eksperimental. Kreativitas musik Bali garapan baru berdampak terhadap seniman pencipta, eksistensi musik Bali, dan sikap masyarakat; serta mengandung makna perubahan budaya, kekayaan estetik, dan terbangunnya kesadaran baru.

Kata kunci: Pergulatan ideologi, penciptaan musik, dan kontemporer

Full Text:

PDF PDF

References


A.A.M. Djelantik

Pengantar Dasar Ilmu Estetika Jilid II, Falsafah Keindahan dan Kesenian. Denpasar: SekolahTinggi Seni Indonesia.

Cavarrubias Miguel

Island of Bali. Kuala Lumpur: Oxford University Press.

Edi Sedyawati

Pertumbuhan Seni Pertunjukan. Jakarta: Sinar Harapan.

Geertz Clifford

Politik Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius.

Holt Claire

Art In Indonesia Continuities and Changes. Ithaca New York: Cornell University Press.

I Gede Arya Sugiartha

Kreativitas Musik Bali Garapan Baru di Kota Denpasar (Disertasi). Denpasar: Program Pascasarjana Universitas Udayana Denpasar.

I Made Bandem

Prakempa, Sebuah Lontar Gamelan Bali. Denpasar: Akademi Seni Tari Indonesia Denpasar.

I Wayan Dibia

“Body Tjak Karya Kolaborasi Seni Budaya Global†dalam Jurnal Seni Budaya Mudra No. 8 Tahun VIII. Denpasar: UPT Penerbitan STSI Denpasar.

Jiwa Atmaja

“Seni Kontemporerâ€. dalam Brosur Festival Seni Masa Kini, Denpasar: Yayasan Walter Spies,

ustopo

Gamelan Kontemporer di Surakarta, Pembentukan dan Perkembangannya (1970-1990) (Laporan Penelitian). Surakarta: Sekolah Tinggi Seni Indonesia Surakarta.

Santosa

“Etnomusikologi dalam Pemben-tukan Peradaban Manusiaâ€, dalam Pidato Pengukuhan Guru Besar Pada Jurusan Etnomusikologi ISI Surakarta.

Suka Harjana

Corat-Coret Musik Kontemporer Dulu dan Kini. Jakarta: The Ford Foundation dan Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

__________.

Musik Antara Kritik dan Apresiasi. Jakarta: Buku Kompas.

Umar Kayam

Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan.

Zulkarnaen Mistortoify

“Yang Muda Dia Bukan Musik Biasaâ€, dalam Majalah Gong. Yogyakarta: Yayasan Tikar Media Budaya Nusantara.




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v25i2.3

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Statistik Pengunjung Jurnal Panggung


 Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Editor Office:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Gedung Rektorat Lantai 4
Jl. Buah Batu No. 212 Bandung 40116 
Email: penerbitan@isbi.ac.id or redaksi.panggung@gmail.com
Phone: 022 7314982 Fax: +022 7303021