Siger Sebagai Wujud Seni Budaya Pada Masyarakat Multietnik di Provinsi Lampung

Deri Ciciria

Abstract


Artikel ini menitik beratkan pada pembahasan siger sebagai simbol  integrasi masyarakat suku Lampung. Provinsi Lampung terdiri dari dua golongan suku asli yaitu suku Lampung Pepadun dan Saibatin. Keadaan ini sangat rentan akan terjadinya konflik dan perpecahan karena rasa sukuisme yang muncul karena tinggal di wilayah adat berbeda. Makna yang terungkap dalam artikel ini adalah bahwa siger merupakan simbol pemersatu masyarakat Lampung. Bentuk, warna, dan berbagai hiasan aksesorisnya menyiratkan persatuan dan kesatuan suku, sub  suku, dan keturunan masyarakat Lampung Pepadun dan Saibatin. Dengan adanya siger, masyarakat Lampung Pepadun ataupun Saibatin terikat oleh suatu persamaan kebudayaan, silsilah keturunan, kehidupan sosial budaya bahkan rasa senasib sepenanggungan. Siger dijadikan sebagai sarana propaganda mewujudkan integrasi masyarakat suku Lampung. Oleh karena itu siger banyak dimunculkan pada berbagai ornamen bangunan rumah, pasar (baik modern maupun tradisional), gapura, dan simbol pemerintahan sebagai wujud kemajemukan masyarakat Lampung.

Kata kunci: Siger, Integrasi Budaya

Full Text:

PDF

References


Badan Pusat Statistik.

Lampung Dalam Angka. Pemprov Provinsi Lampung.

Firman Sujadi

Lampung Sai Bumi Ruwa Jurai. Jakarta; Cita Insan Madani.

P. Soedarno, Dkk.

Ilmu sosial dasar buku panduan mahasiswa. Jakarta; PT. Gramedia Pustaka Utama.

Sabaruddin Sa.

Lampung pepadun dan saibatin. Jakarta; Buletin Way Lima Manjau.

Syajono, Hs

Informasi Singkat Daerah Propinsi Lampung. Kanwil Depdikbud Tk I Lampung.

Wirawan.

Konflik Dan Manajemen Konflik (Teori, Aplikasi, dan Penelitian). Jakarta; Salemba Humanika.

Wawancara

Hasil wawancara dengan SY (gelar adat: Raja).

Tokoh adat masyarakat suku Lampung Pepadun pada tanggal 23 maret 2015 pukul 15.15 WIB.

Hasil wawancara dengan MZ (gelar adat: Khadin Darmawan).

Tokoh adat masyarakat suku Lampung Saibatin pada tanggal 27 maret 2015 pukul 09.30 WIB.




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v25i2.8

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Statistik Pengunjung Jurnal Panggung


 Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Editor Office:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Gedung Rektorat Lantai 4
Jl. Buah Batu No. 212 Bandung 40116 
Email: penerbitan@isbi.ac.id or redaksi.panggung@gmail.com
Phone: 022 7314982 Fax: +022 7303021