Transformasi Permainan Kim Dari Arena Perjudian Ke Upacara Perkawinan
DOI:
https://doi.org/10.26742/panggung.v29i3.1010Abstract
ABSTRACT
This research aims at describing the changes of Kim performance in the context of wedding ceremony in Solok city, Sumatera Barat province. Kim was initially used as one of musical performances in gamble, yet it has changed now to be entertainment at a wedding ceremony. This research uses analysis descriptive method by examining the Kim performance, textually and contextually. To see the changes of Kim performance, this research employs metamorphose theory. Research results show that changes in the Kim performances caused by the changes in people’s perspective about a gamble and music in the performance. Therefore, Kim has been transformed from performance in a gamble to be entertainment at the wedding ceremony among Solok community, in West Sumatra province. .
Keywords: Kim performance, marriage ceremony, art metamorphose and entertainment
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan bentuk permainan Kim dalam masyarakat Kota Solok Propinsi Sumatera Barat. Kim merupakan salah bentuk pertunjukan musik yang dijadikan sebagai sarana perjudian. Namun, dewasa ini pertunjukan Kim telah menjadi sarana hiburan dalam konteks upacara perkawinan. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode deskriptif analisis yang menggunakan teori metamorfosa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan permainan Kim terjadi karena adanya pengaruh pandangan masyarakat terhadap konteks judi dan musik yang ada dalam pertunjukan Kim. Oleh karena itu, pada saat ini pertunjukan Kim bukan lagi menjadi sarana perjudian, namun telah berubah menjadi sarana hiburan yang ditampilkan dalam upacara perkawinan pada masyarakat kota Solok, Propinsi Sumatra Barat.
Kata Kunci: permainan Kim, upacara perkawinan, dan metamorfosa seni pertunjukan, seni hiburan
References
Artikel Jurnal:
F.X. Widaryanto. 2005. “SenI Tradisi Sebagai Sumber Inspirasi”, Panggung. XXXV, vii-x
Lily Sumiarti, 2015, Purpose of Arts dan Komunikasinya dalam Transformasi Budaya (Studi Kasus Tari Jayenggrana), Panggung, 25, (1), 30-39
Mahdi Bahar, 2015, Menyikapai Seni Pertunjukan Tradisional Sebagai Media Pengembangan Bangsa, Mudra, 30, (1), 76-82
Misda Elina, 2018, Pengemasan Seni Pertunjukan Tradisional Sebagai Daya Tarik Wisata Di Istana Basa Pagaruyung, Panggung,28,(3), 304-316
Sumandiyo Hadi. 2009. “Formalisme Flural Seni Pertunjukan Tari di DIY Sebagai Strategi Pengembangan Industri Pariwisata Kreatif” Panggung, 20, (2), 169-17
Buku:
Djohan. 2009. Psikologi Musik. Yogyakarta: Galangpress.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi ke empat, departemen Pendidikan Nasional, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2006.
Lono Simatupang. 2013. Pergelaran Sebuah Mozaik Penelitian Seni Budaya, Yogyakarta, Jalasutra
Sal Murgianto, 2016, Kritik Pertunjukan Dan Pengalaman Keindahan,Jakarta: Pasca Sajana IKJ
Vincent Mc Dermott. 2013. Imagi-Nation Membuat Musik Biasa Jadi LuarBiasa. Yogyakarta: Art Music Today.
Yasraf Amir Piliang. 2019. Medan Kreatifitas Memahami Dunia Gagasan. Yogyakarta: Cantrik Pustaka.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.