Syair Gulung: Hegemoni Ajaran Islam dalam Budaya Masyarakat Melayu Ketapang

Dana Waskita, Tri Sulistyaningtyas, RR Sri Wahyuni, Husen Hendriyana

Abstract


Syair Gulung merupakan warisan budaya Melayu yang sarat dengan pesan moral dan sangat berpengaruh dalam kehidupan keseharian masyarakat Melayu di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Seni budaya ini masih dilestarikan dan dilantunkan dalam acara-acara resmi dan tidak resmi, seperti keagamaan, kemasyarakatan, dan pemerintahan. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah isi yang dikaitkan dengan praktik sosial Syair Gulung tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Penulis menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan mengaplikasikan metode penelitian analisis wacana kritis berbasis korpus atau Corpus-Assisted Critical Discourse Analysis (CACDA). Analisis teks secara kuantitatif dengan menggunakan sebuah software Korpus Linguistik menunjukkan tema yang dominan berdasarkan frekuensi kosa kata yang muncul dalam Syair Gulung adalah berkaitan dengan Islam. Analisis kolokasi dan konkordansi secara kualitatif menunjukkan pesan-pesan moral berbasis ajaran Islam. Hasil kajian historis dan praktik sosial Syair Gulung menandakan penegasan identitas penduduk muslim dan tradisi panjang yang menunjukkan hegemoni ajaran Islam di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.

Kata kunci: Syair Gulung, Melayu, Ketapang, hegemoni ajaran, Islam


References


Arifullah, M. (2015). Hegemoni Islam dalam Evolusi Epistemologi Budaya Melayu Jambi. Kontekstualita: Vol. 30, No. 1, 124-137

Baker, P., Gabrielatos, C., & McEnery, T. (2013). Sketching muslims: a corpus driven analysis of representations around the word ‘muslim’ In The British Press 1998-2009. Applied Linguistics, 34(3), 255-278. doi: 10.1093/ applin/ams

Barker, C. & Jane, E.A. (2016) Cultural Studies: Theory and Practice. Diterjemahkan oleh Erika Setiyawati (2021) Kajian Budaya; Teori dan Praktik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Bocock, R. (1986). Hegemony. London: Tavistock.

Danandjaja, J. (2002) Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Eriyanto (2006) Analisis Wacana: Pengantar Teks Media. Yogyakarta: LKis Yogyakarta, 103

Effendy, C. (2020). Oral Literature and Identity. In academia. Pustaka Rumah Aloy (PRA). Diakses pada 9 November 2021 dari https://www.academia.edu/download/65526192/DB_ORAL_LITERATURE.pdf

Firmansyah, H., Fadilla, F, Kevin, Y, & Sari, N. (2021). Syair Gulung: Perkembangan dan Fungsinya sebagai Pendidikan Moral. Ganaya: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora: Vol. 4 No. 2 (2021), 491-503 diakses pada 1 Desember 2021 dari http://jayapanguspress. penerbit.org/index.php/ganaya

Fitria, R., Syam, C., & Sanulita, H. (2014). Struktur dan Fungsi Syair Gulung Pernikahan dan Khataman Alquran Melayu Ketapang Karya Mahmud Mursalin. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa: 3(2), 1–10. Diakses pada 22 November 2021 https://jurnal.untan.ac.id/ index.php/jpdpb/article/view/4598

Haider, A. S. (2016). A corpus-assisted critical discourse analysis of the arab uprisings evidence from the libyan case. (PhD). The University of Canterbury, New Zealand. Diakses pada 20 Oktober 2021 dari https://ir.canterbury.ac.nz/handle/10092/13008

Hasmidar, O., Noor, A. S., & Firmansyah, A. (2020). Seni Syair Gulung Sebagai Sarana Edukasi Moral Pada Masyarakat Di Kabupaten Ketapang. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa: 9(4), 1–10. Diakses pada 7 November 2021 dari https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/40520

Has. M. D. D. (2008) Kebudayaan, Adat Istiadat dan Hukum Adat Melayu Ketapang. Ketapang: Kantor Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata: 4-5. Diakses pada 5 November 2021 dari https://kalbariana. web.id/asal-usulmelayu-kayung

Ives, P. (2004). Language and Hegemony in Gramsci. Pluto Press & Fernwood Publishing.

Mursalin, M. (2017). Syair Gulung Ketapang. Pontianak: Pustaka Rumah Aloy, 2-177

Nurjamin, L.R. & Saifullah, A.R. (2018) How is Indonesian Presidential Election Represented in Online Newspapers?Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 254 Eleventh Conference on Applied Linguistics (CONAPLIN 2018), 65-70

Partington, A. (2008). The armchair and the machine: corpus-assisted discourse research. In C. Taylor Torsello, K. Ackerley & E. Castello (Eds.), Corpora for University Language Teachers (pp.95-118). Bern: Peter Lang.

Suhardi, & Riauwati. (2017). “Analisis Nilai-nilai Budaya (Melayu) dalam Sastra Lisan Masyarakat Kota Tanjungpinang”. Lingua, XIII(1), 25–33. Diakses pada 11 November 2021 dari http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/lingua

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sulasman dan Ainusyamsi, F. Y. (2014). Islam, Seni Musik, dan Pendidikan Nilai di Pesantren. Panggung: 24 (3), 225

Syaifulloh, M., & Wibowo, B. (2017). NilaiNilai Edukatif Syair Gulung Sebagai Upaya Pendidikan Kebencanaan Berbasis Komunitas Pada Masyarakat Melayu Di Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat. Jurnal Refleksi Edukatika: 8(1), 48–53. diakses pada 11 November 2021 dari https://jurnal. umk.ac.id/index.php/RE/article/view/1785

Waskita, D (2016) Representasi Calon Presiden Indonesia Dalam Surat Kabar Elektronik Asing. Jurnal Sosioteknologi. Vol. 17, No 1. 116-123

Widyanarto, Hendra, D.F., Aprinnostein, S. (2019). Silat Pengantin: Seni Pertunjukan Tradisi Melayu di Bentan Penao, Kepulauan Riau. Panggung: 29 No. 2, 192

Yulita, H., Noor, A. S., & Kusnoto, Y. (2019). Sejarah Syair Gulung Di Ketapang. MASA: Journal of History: 1(1), 1–14. diakses pada 13 November 2021 http://www.journal.ikippgriptk.ac.id/index.php/masa/article/view/1516




DOI: http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v32i3.2202

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Statistik Pengunjung Jurnal Panggung


 Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Editor Office:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Gedung Rektorat Lantai 4
Jl. Buah Batu No. 212 Bandung 40116 
Email: penerbitan@isbi.ac.id or redaksi.panggung@gmail.com
Phone: 022 7314982 Fax: +022 7303021