Upaya Pelestarian Tradisi Upacara Accera Kalompoang di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan

Authors

  • Fachrian Anugrah Alam Universitas Padjadjaran Bandung, Indonesia
  • Kurniawan Saefullah Universitas Padjadjaran Bandung, Indonesia
  • Yustikasari - Universitas Padjadjaran Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.26742/panggung.v34i4.3461

Keywords:

Event, Gowa, Pariwisata, Warisan Budaya

Abstract

Penelitian ini mengkaji mengenai tradisi upacara Accera Kalompoang yang dilaksanakan masyarakat dan pemerintah Kabupaten Gowa terkait. Melalui analisis terhadap kontribusi masyarakat dan langkah-langkah yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, tradisi upacara Accera Kalompoang yang diselenggarakan secara rutin setiap tahun dapat terus dilestarikan. Penelitian ini memakai pendekatan kualitatif, untuk melihat secara aktual objek yang diteliti. Data penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara kepada informan yang terkait pada objek penelitian. Dari data yang telah dikumpulkan kemudian mendapatkan temuan Accera Kalompoang dimulai sekitar tahun 1605  pada pemerintahan raja Gowa ke-14. Seluruh rangkaian Accera Kalompoang dilihat sebagai konteks ritual budaya Kerajaan Gowa. Dalam upaya menjaga kelestarian Accera Kalompoang hingga saat ini para stakeholder sangat menjaga keaslian tradisi dan alur dari semua prosesi tradisi upacara ini tanpa adanya perubahan.

References

Adela, D., & Al-Akmam, M. (2024). Upaya Pelestarian Budaya Sunda di Sekolah Dasar. 6(2), 191–198. https://belaindika.nusaputra.ac.id/indexbelaindika@nusaputra.ac.id

Agustin, D. (2022). Peranan Pusat Seni dan Budaya Sebagai Bentuk Upaya Pelestarian Budaya Lokal. In 34 | SINEKTIKA Jurnal Arsitektur (Vol. 19, Issue 1). http://journals.ums.ac.id/index.php/sinektika

Akbar, A., & Alfian. (2023). Eksistensi Tradisi Accera’ Kalompoang di Kabupaten Gowa The Existence of the Accera’ Kalompoang Tradition in Gowa Regency. Pinisi Journal of Art, Humanity, and Social Studies, 3(5), 1–9.

Amalia, N. A., & Agustin, D. (2022). Peranan Pusat Seni dan Budaya sebagai Bentuk Upaya Pelestarian Budaya Lokal. Sinektika: Jurnal Arsitektur, 19(1), 34–40. https://doi.org/10.23917/sinektika.v19i1.13707

Aswar, M. (2022). Tradisi Accera’ Kalompoang Di Balla Lompoa Sungguminasa Kabupaten Gowa ( Suatu Kajian Living Qur’an ). UIN Alauddin Makassar.

Brata, I. B., Rai, I. B., Rulianto, & Wartha, I. B. N. (2020). Pelestarian Warisan Budaya Dalam Pembangunan Pariwisata Bali yang Berkelanjutan. E-Junal.Unmas.Ac.Id, 49–60.

Fadjarajani, S., Rosali, E. S., Patimah, S., Liriwati, F. Y., Nasrullah, Sriekaningsih, A., Daengs, A., Pinem, R. J., Harini, H., Sudirman, A., Ramlan, Falimu, Safriadi, Nurdiyani, N., Lamangida, T., Butarbutar, M., Wati, N. M. N., Rahmat, A., Citriadin, Y., … Nugraha, M. S. (2020). Metodologi Penelitian: Pendekatan Multidisipliner. In Metodologi Penelitian Pendekatan Multidisipliner. Ideas Publishing.

Fitriani, M., Sombuo, R., Early, A., & Ilham, L. (2019). Analisis Nilai-nilai Moral Tradisi Accera Kalompoang di Museum Balla Lompoa Kabupaten Gowa. Jurnal Kajian Sosial Dan Budaya: Tebar Science, 3(2), 113–121.

Gafur, A., Rusli, R., Mardiyah, A., Anica, A., & Mungafif, M. (2022). Agama, Tradisi Budaya dan Peradaban. Jurnal Studi Islam, 21(2), 124–138. https://doi.org/10.19109/tamaddun.v21i2.10665

Habrianto, S., Madjid, S., & Ridha, R. (2019). Ekspansi Kerajaan Gowa-Tallo Ke Limae Ajatappareng Abad XVI. Pemikiran Pendidikan Dan Penelitian Kesejarahan, 6(3), 16. https://doi.org/10.26858/pattingalloang.v6i3.12054

Heriyawati, Y., Herdiani, E., & Dimyati, I. S. (2020). Kearifan Lokal Hajat Laut Budaya Maritim Pangandaran. Panggung, 30(2), 277–288. https://doi.org/10.26742/panggung.v30i2.1169

Moh, H. F., Mappalahere, T., & Yunus, P. P. (2018). Simbolisme Pada Upacara Pencucian Alat Pusaka Pada Acara Accerak Kalompoang di Rumah Adat Balla Lompoa Kabupaten Gowa. Eprints.Unm.Ac.Id, 1, 1–10.

Patora, M. (2021). Agama dan Pelestarian Budaya: Sebuah kajian Alkitab terhadap Praktik Aluk Rambu Solo’dalam Upacara Kematian orang Kristen Toraja. EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani, 5(2), 221–229.

Purnamasari, N. A., & Makmur, D. S. (2022). Identitas Kerajaan Gowa Berdasarkan Koleksi Museum Balla Lompoa Sungguminasa di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 7(2), 105–124. https://doi.org/10.24832/jpnk.v7i2.3182

Rosikin Wikandia. (2016). Pelestarian dan Pengembangan Seni Ajeng Sinar Pustaka Pada Penyambutan Pengantin Khas Karawang. Panggung, Vol. 26(No. 1), 58–68.

Ruwaidah, H., Hasniah, H., Kynanti, N. M., & Cardiah, T. (2023). Kearifan Lokal Arsitektur Nusantara Sulawesi Selatan: Balla Lompoa. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(11), 9173–9178. https://doi.org/10.54371/jiip.v6i11.2939

Sjahril, S. S., Kambo, G., & Muhammad. (2019). Relasi Kekuasaan Antara Pemerintah Daerah Dengan Kerajaan Gowa Dalam Melestarikan Dan Mengoptimalkan Nilai Budaya Di Kabupaten Gowa. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan, 2(1), 108–115.

Susanti, S., & Sjuchro, D. W. (2019). Saung Angklung Udjo : Wisata dan Pelestarian Budaya. Ilmu Politik Dan Komunikasi, IX(2).

Downloads

Published

2024-12-01

How to Cite

Alam, F. A., Saefullah, K., & -, Y. (2024). Upaya Pelestarian Tradisi Upacara Accera Kalompoang di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan . Panggung, 34(4), 614–626. https://doi.org/10.26742/panggung.v34i4.3461

Citation Check