Proses Kreatif Penciptaan Karya Kabayan The Musical
DOI:
https://doi.org/10.26742/panggung.v34i3.3560Keywords:
Kabayan, Kreativitas, Teater MusikalAbstract
ABSTRAK
Si Kabayan sangat dikenal sebagai tokoh imaginatif Sunda. Aktualisasi karakter Kabayan saat ini perlu dikemas ke dalam bentuk baru agar dapat diapresiasi oleh generasi muda pada zamannya. Tujuan penelitian ini menjelaskan bagaimana proses produksi Kabayan The Musical melalui metode kreativitas Mark A. Runco. Konsep kreativitas diterapkan yang melibatkan beberapa elemen, yaitu keahlian, kemampuan berpikir kreatif, dan motivasi. Implementasinya menitikberatkan pada kompetensi kreator dan pemerannya, begitu pula pengalaman pencipta. Pemikiran pencipta dipengaruhi oleh lingkungan sekitar dan dorongan internal untuk menghasilkan karya seni. Analisis dilakukan pada bagaimana eksplorasi tokoh Kabayan yang diinterpretasikan kembali dalam bentuk teater musikal. Hasil analisis menunjukkan bagaimana tokoh Kabayan diwujudkan kembali dengan pendekatan dan karakter yang baru. Pertunjukan digarap dalam bentuk teater musikal yang menekankan kemampuan para pemeran dalam berakting, bernyanyi, dan menari. Pengembalian popularitas terhadap figur Kabayan mencerminkan kesadaran terhadap situasi aktual dan perilaku masyarakat perkotaan di Kota Bandung saat ini. Kata Kunci: kreativitas, Kabayan, teater musikal
References
Firmansyah, D., & Doni, N. N. A. (2020). Penataan Artistik Pertunjukan Teater Dul Muluk Tunas Harapan di Palembang. Besaung: Jurnal Seni Desain dan Budaya, 5(2).
Haryono, S. (2005). Penerapan Management Seni Pertunjukan pada Teater Koma (Management Aplication of Performing Art in Teater Koma). Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 6(3).
Heriyawati, Y., Wita, A., & Masunah, J. (2023). “Segara Garam” and “Tasbih Pesisir”: Representing Indonesian maritime through Artworks. Cogent Arts & Humanities, 10(2), 2283943.
Hidayat, S., Nugraha, A., & Ramdani, M. R. (2024). Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dan Kesadaran Sejarah melalui Dongeng Sunda Si Kabayan dan Lutung Kasarung. KhidmatMu, 1(1), 1-7.
Larasati, E. D., & Syefriani, S. (2024). Tari Batu Bolah di Sanggar Seni Misstahto Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Abstrak: Jurnal Kajian Ilmu seni, Media dan Desain, 1(4), 175-189.
Mert, E., & Bayrak Kök, S. (2017). An examination of the relationship between ındividual creativity and perceived organizational support levels of employees. In 7th GLOBAL ACADEMIC MEETING, GAM 2017, 23-24 March, Budapest, Hungary.
Muhammad Mansyur, H. A., Finna Fidyah Ramadhani, Ananda Nur Aulia, Alfi Fadliya Putri Mahya, Bunga Seftya Nur Indah, Dewi Puji Lestari, & Gunawan Santoso. (2023). Bhinneka Tunggal Ika Sebagai Pemersatu Bangsa Indonesia Dari Dahulu Sampai Sekarang. Jurnal Pendidikan Transformatif, 2(2), 183–194. https://doi.org/10.9000/jpt.v2i2.331
Mukti, CJ. R Dwimarwati, Y Heriyawati. (2022). Rekayasa Budaya dalam Pertunjukan Teater Musikal “Kabayan Metropolitan”- PANTUN: Jurnal Ilmiah Seni Budaya, 7(2).
Mulyawan, R. ., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Menjaga Persatuan dan Kesatuan di Tengah Pluralitas Masyarakat Indonesia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 9016–9020. https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.2414
Permana, R. S. M., Sumarlina, E. S. N., & Darsa, U. A. (2023). Kabayan, Sang Trickster Sunda: Antara Humor Dan Kritik: Kabayan, Sang Trickster Sunda: Antara Humor dan Kritik. Kabuyutan, 2(2), 105-114.
Qomariyah, D. N., & Subekti, H. (2021). Analisis kemampuan berpikir kreatif. Pensa: e-jurnal pendidikan sains, 9(2), 242-246.
Ridwan, R. (2021). The Effect of Leadership on Performance: Analysis of School Management Ability and Attitude. AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis, 1(2), 59-67.
Ridwan, I. M. (2021). Si Kabayan Dalam Kehidupan Masarakat Sunda. Wacadesain, 2(2), 69-79.
Rusmana, T. (2017). Penciptaan Teater Dan Perlindungan Hak Cipta. Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni, 18(1), 1-19.
Rahayu, L. M. (2016). Reinterpretasi Dan Rekonstruksi Cerita Si Kabayan Dan Sangkuriang Dalam Kesusastraan Indonesia Modern (Si Kabayan and Sangkuriang: Reinterpretation and Reconstruction in Modern Indonesian Literature). METASASTRA: Jurnal Penelitian Sastra, 8(2), 261-274.
Buku
Everett, W. (2011). The musical: a research and information guide. Routledge.
Hoon, Johan F. (2014). Creative Concluence. Amsterdam-Philadelpia: John Benjamin Publisher & Cupin.
Kernodle, J. M. (1978). Linear ground-water flow, flood-wave response program for programmable calculators (No. 78-356). US Geological Survey,.
Knapp, R., Morris, M., & Wolf, S. (Eds.). (2013). The Oxford handbook of the American musical. Oxford University Press.
Maslon, L., & Kantor, M. (2013). Superheroes!: Capes, cowls, and the creation of comic book culture. Crown Archetype.
Millie Taylor & Dominic Symonds (2014). Studying Musical Theatre: Theory and Practice. London: Red Globe Press
Nalan, Arthur S. (2017). Teori Kreativitas. Bandung: Pascasarjana STSI Bandung.
Purbo, O. W., & Indonesian, A. C. (2003). A Plea To ICT Regulator.
Runco, Mark A. (2007). Creativity: Teori and Themes: Research, Development, and Practice. Sandiego: Elsevier Academic Press.
Runco, M. A., & Pritzker, S. R. (Eds.). (2020). Encyclopedia of creativity. Academic press.
Stanislavski, C., & Rumyantsev, P. (2013). Stanislavski on opera. Routledge.
Stanislavski, K., & Benedetti, J. (2009). An actor's work on a role. Routledge.
Susantono, Nurul P. (2016). Produksi Drama Musikal: Dari Ide ke Panggung. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Swain, J. P. (2002). The Broadway musical: A critical and musical survey. Scarecrow Press.
Yohanes, Benny. (2016). Kreativitas Teater Dari Teks ke Pemanggungan. Bandung: Sunan Ambu Press
Yudiaryani. (2002). Panggung Teater Dunia: Perkembangan dan Perubahan Konvensi. Yogyakarta: Pustaka Gondosuli.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Chandra Jumara Mukti, Yanti Heriyawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.