Tari Buyung Cigugur Kuningan di Masa Pandemi
DOI:
https://doi.org/10.26742/panggung.v30i4.1374Abstract
Tari Buyung merupakan sebuah tarian yang dipergelarkan pada upacara adat Seren Taun di
Cigugur Kuningan. Tarian tersebut memiliki makna, menginjak kendi sambil membawa buyung
di kepala (nyuhun) erat hubungannya dengan ungkapan ‘di mana bumi dipijak di situ langit
dijunjung’. Di masa Pamdemi Covid-19 tari Buyung tidak dipergelarkan. Artikel ini merupakan
hasil Penelitian Hibah Tesis Magister ISBI Bandung, bertujuan menghasilkan berbagai aspek
yang terkait dengan tari Buyung, serta re-komposisi koreografi dan pola lantai Tari Buyung,
sesuai dengan kebutuhan pertunjukan di masa pamdemi Covid-19. Metode yang digunakan
adalah metode ‘DO IT’, dengan mengevaluasi masalah satu persatu guna mendapatkan solusi
cara berpikir kreatif. Hasil peneltian, (1) Ditemukan adanya ‘perubahan konsep pertunjukan’,
di masa pamdemi Covid-19; (2) Re-Komposisi Tari Buyung sesuai jumlah penari dan ruang
pertunjukan out door ke in door, (3) Menemukan ‘Pola Tujuh’ dari berbagai aspek yang terkait
dengan pertunjukan Tari Buyung.
Kata Kunci: Tari Buyung, Seren Taun Cigugur Kuningan
References
Caturwati, Endang. (2006). Perempuan dan
Ronggeng di Tatar Sunda. Bandung:
Pusat Kajian LBPB.
Caturwati, Endang. 2014. Kajian Seni
Pertunjukan. Bagian 1. Bandung:
Program Studi Penciptaan dan
Pengkajian Seni, Pascasarjana
STSI Bandung.
________________. (2019), “Pendidikan
Karakter Berbasis Seni Budaya”,
Makalah Stadium General UIN Sunan
Gunung Jati, 2020.
Hasybullah, M. Alfian (2019). “Manajemen
Special Event Upacara Adat Seren Taun
Cigugur Kuningan, “Communicatus:
Jurnal Ilmu Komunikasi, UIN Sunan
Gunung Djati Bandung, 3 (1) , 53-68.
Hermawan, Abdul Jalil. (2018). “ Interaksi
Simbolik Masyarakat Adat Cigugur
Kuningan: Studi Etnografi dalam
Tradisi Seren Taun”, Signal Prodi Ilmu
Komunikasi, Jurnal Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Swadaya Gunungjati
Cirebon, 6 (2), 206-224.
Jenkins, Richard. (2008). Social Identity, Third
Edition, United Kingdom: Routledge.
Kanti Dewi. (2019). “Peran Perempuan dalam
Menjaga Keutuhan Bangsa’ dalam
Buklet Seren Taun Cigugur Kuningan,
Kuningan, 2019.
Royyani. Fathi Mohamad. (2008). “ Upacara
Seren Taun Di Cigugur, Kabupaten
Kuningan, Jawa Barat: Tradisi Sebagai
Basis Pelestarian Lingkungan”. Biologi
Indonesia, Jurnal, 4 ( 5).
Subiantoro. Ign. Herry. (2002). Ign. Herry
Subiantoro, (2002), “Upacara Seren
Taun SebuaRitual Keagamaan di
Cigugur Kuningan Jawa Barat”.
Tesis Universitas Gajah Mada:
Yogyakarta”.
________________. (2016) “Estetika Seren Taun
Antara Seni, Ritual, dan Kehidupan”,
Jurnal Panggung, . 26 (4 ).
Suhaenah, Euis, Ai Juju Rohaeni, Wanda
Listiani. (2017) “Rekontruksi Pikukuh
Tilu dalam Manajemen Babarit
pada Upacara Serentaun Cigugur
Kuningan”, Panggung, 27(4), 168-177.
Suhaya. (2016). “Pendidikan Seni sebagai
Penunjang Kreativitas”, Pendidikan
dan Kajian Seni, 1 (1).
Rohidi, Tjetjep Rohendi. (2011). Metodologi
Penelitian Seni. Semarang: Cipta Prima
Nusantara.
Utami, Annisa, Mulyana Asep, Ristati
Ita. (2016).“ Peran Tradisi Seren
Tahun dalam Upaya Meningkatkan
Pewarisan Nilai-nilai Sosial dan
Budaya di Kalangan Remaja Kelurahan
Cigugur Kabupaten Kuningan”,
Edueksos, IAIN Syekh Nurjati Cirebon,
V (1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.